Ketua KADIN Sumbar Hadiri INTERNATIONAL TOURISM INVESTMENT FORUM (ITIF) 2023 di Bali
Bali, 26 Juli 2023 – Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Sumatera Barat (Sumbar), Bapak Ir. H. Buchari Bachter, hadir dalam acara International Tourism Investment Forum (ITIF) 2023 yang resmi dibuka pada hari ini di Merusaka Nusa Dua Hotel, Bali. Acara yang berlangsung selama dua hari ini merupakan pertemuan strategis antara para investor dan perwakilan pemerintah untuk menggaet investasi di sektor pariwisata Indonesia dan mencapai target 4,4 juta lapangan kerja baru, sebagaimana diarahkan oleh Bapak Presiden Joko Widodo.
Bapak Buchari Bachter menyampaikan dukungan penuh dari KADIN Sumbar dalam upaya meningkatkan potensi pariwisata Indonesia dan menciptakan lapangan kerja baru yang signifikan. “Kami percaya bahwa sektor pariwisata memiliki potensi luar biasa untuk menjadi salah satu penggerak utama ekonomi kita. Dengan kerjasama antara investor dan pemerintah, kita dapat mencapai target ambisius 4,4 juta lapangan kerja baru yang telah ditetapkan oleh Bapak Presiden Joko Widodo. KADIN Sumbar siap untuk berperan aktif dalam mendukung investasi di sektor pariwisata, terutama di Sumatera Barat yang kaya akan potensi wisata alam dan budaya, dan khususnya KADIN Sumbar siap mendampingi usulan KEK Mandeh dan Mentawai” ucap Bapak Buchari.
Pertemuan di ITIF 2023 ini dihadiri oleh sejumlah perwakilan dari berbagai daerah di Indonesia, serta para pelaku industri pariwisata dan sektor terkait lainnya. Diskusi yang berfokus pada peluang investasi dan kolaborasi strategis di sektor pariwisata diharapkan akan menghasilkan kesepakatan-kesepakatan baru yang dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional.
Baca juga Gubernur Mahyeldi Gandeng KADIN Sumbar
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Bapak Sandiaga Uni dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya International Tourism Investment Forum (ITIF) 2023 untuk mengembangkan pariwisata Indonesia. “Hari ini International Tourism Investment Forum (ITIF) untuk pertama kalinya digelar dan kita akan fokuskan pada pariwisata hijau, pariwisata yang berkelanjutan. Kegiatan ini sesuai juga sebetulnya dengan Bali telah mendapatkan pariwisata berbasis budaya, berkualitas, bermartabat dan juga berkelanjutan,” kata Sandiaga.
ITIF 2023 diharapkan akan menghasilkan kesepakatan investasi yang bernilai miliaran rupiah untuk proyek-proyek pariwisata di berbagai daerah di Indonesia, termasuk Sumatera Barat. Selain itu, diharapkan pula akan tercapai kesepakatan untuk pembukaan lebih banyak lapangan kerja bagi masyarakat.
Kegiatan yang mengusung tema “Embracing Tourism Investment Opportunity: Green and Sustainable Investment” bertujuan untuk menciptakan pemahaman bersama terkait investasi hijau, terutama di sektor pariwisata yang disponsori oleh berbagai pihak diantaranya Merusaka Nusa Dua Bali Hotel, Traveloka, Eiger, The Keranjang Bali, Kopi Kenangan, Hatten, dan Aruna.
ITIF 2023 dilaksanakan dengan melakukan kolaborasi kuat dengan berbagai pihak seperti dengan KADIN dan UNWTO, Finance Corporation (IFC), serta didukung oleh International UNDP, Bank Indonesia, dan PT. Angkasa Pura.
Dalam kegiatan tersebut, ITIF menghadirkan para pembuat kebijakan, perwakilan pemerintah pusat dan daerah, investor, serta pemilik proyek, diharapkan forum ini menjadi sebuah wadah diskusi sekaligus menjadi platform yang menghubungkan para pemangku kepentingan terkait peluang dan tantangan dalam penerapan investasi hijau untuk mendorong pembangunan pariwisata berkelanjutan secara global, terutama di Indonesia.
